Akhir-akhir ini, apakah anda sering mempertanyakan banyak hal tentang diri anda, misalnya tujuan anda dalam hidup? Lalu apakah anda selalu bingung dengan ‘panggilan hidup’ anda yang sesungguhnya?. Jika jawaban anda adalah iya, mungkin saja anda sedang mengalami kondisi mental yang disebut krisis identitas.
Bagaimana Cara Menangani Krisis Identitas?
Meski bisa membuat anda stres, krisis identitas sesungguhnya diperlukan agar anda lebih mengenal diri sendiri dan tumbuh menjadi manusia yang lebih baik. Agar dapat melewati tantangan psikologis ini dengan lebih mudah, anda bisa melakukan beberapa hal berikut:
a. Gali diri lebih dalam
Luangkan waktu untuk benar-benar melihat ke dalam diri. Anda tidak selalu harus memiliki jawabannya sekarang juga. Yang penting, Anda berusaha untuk terus menggali dan mengenal diri sendiri.
b. Pikirkan hal-hal yang membuat Anda bahagia
Terkadang, orang terlalu fokus pada satu hal yang tidak menyenangkan, dan melupakan hal-hal lain yang lebih berharga. Bila Anda selalu berkutat dengan urusan negatif dan lupa untuk memberikan hal-hal yang positif pada diri sendiri, bisa jadi ini alasan mengapa Anda mengalami krisis identitas.
c. Cari dukungan
Dukungan dari orang-orang tercinta akan membuat Anda lebih kuat dalam menghadapi perubahan hidup maupun stres. Kata-kata motivasi, pelukan, dan kebersamaan dapat merangsang Anda untuk lebih percaya pada diri sendiri dan meyakinkan Anda supaya bisa melewati segala krisis ini.
Krisis identitas dapat dialami oleh semua orang dari segala usia. Meski dapat membuat Anda merasa hampa atau frustrasi, kondisi ini sebenarnya bisa membantu Anda untuk lebih mengenal diri sendiri. Jika Anda tengah mengalami perubahan besar dalam hidup yang membuat Anda tertekan, bicarakan dengan orang yang Anda percayai. Anda juga dapat berkonsultasi dengan psikolog untuk membantu Anda dalam menyelesaikan apa yang sedang terjadi dalam hidup Anda.
Komentar
Posting Komentar